Buah kelengkeng (Dimocarpus longan Lour.) merupakan tanaman buah-buahan tropis anggota suku lerak-lerakan (Sapindaceae). Buah kelengkeng berukuran bulat atau lonjong dengan diameter 0,5-3 cm. Daging buah kelengkeng tembus cahaya, berwarna putih hingga merah muda, bertekstur kenyal, dan berasa manis. Buah kelengkeng banyak dibudidayakan di negara-negara Asia Tenggara, seperti Indonesia, Thailand, dan Vietnam.
Buah kelengkeng memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Buah kelengkeng mengandung berbagai nutrisi, seperti vitamin, mineral, dan antioksidan. Beberapa manfaat buah kelengkeng antara lain:
- Menjaga kesehatan mata
- Meningkatkan daya tahan tubuh
- Menurunkan risiko penyakit jantung
- Melancarkan pencernaan
- Menjaga kesehatan kulit
Selain dikonsumsi secara langsung, buah kelengkeng juga dapat diolah menjadi berbagai makanan dan minuman, seperti jus, sirup, dan dodol. Buah kelengkeng juga dapat dijadikan bahan baku obat-obatan tradisional.
Manfaat Buah Kelengkeng
Buah kelengkeng memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Buah kelengkeng mengandung berbagai nutrisi, seperti vitamin, mineral, dan antioksidan. Berikut adalah 10 manfaat utama buah kelengkeng:
- Meningkatkan kekebalan tubuh
- Menjaga kesehatan mata
- Melancarkan pencernaan
- Menurunkan risiko penyakit jantung
- Menjaga kesehatan kulit
- Mencegah kanker
- Meningkatkan fungsi otak
- Melawan peradangan
- Mengatur kadar gula darah
- Menghilangkan stres
Buah kelengkeng dapat dikonsumsi secara langsung atau diolah menjadi berbagai makanan dan minuman, seperti jus, sirup, dan dodol. Buah kelengkeng juga dapat dijadikan bahan baku obat-obatan tradisional.
Meningkatkan kekebalan tubuh
Buah kelengkeng merupakan sumber vitamin C yang baik, nutrisi penting yang berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Vitamin C membantu tubuh memproduksi sel darah putih, yang melawan infeksi. Selain itu, buah kelengkeng juga mengandung antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol, yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel dan menyebabkan penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan kanker.
Studi telah menunjukkan bahwa konsumsi buah kelengkeng dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi risiko infeksi. Dalam sebuah penelitian, orang yang mengonsumsi buah kelengkeng secara teratur memiliki tingkat sel darah putih yang lebih tinggi dan lebih jarang terkena infeksi dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi buah kelengkeng.
Meningkatkan kekebalan tubuh sangat penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan. Sistem kekebalan tubuh yang kuat membantu melindungi tubuh dari penyakit dan infeksi. Buah kelengkeng merupakan salah satu buah yang dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh karena kandungan vitamin C dan antioksidannya.
Menjaga kesehatan mata
Buah kelengkeng mengandung vitamin A yang tinggi, nutrisi penting untuk kesehatan mata. Vitamin A membantu melindungi kornea, bagian luar mata yang bening, dan membantu mata beradaptasi dengan perubahan cahaya. Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan rabun senja, yaitu kesulitan melihat dalam kondisi cahaya redup.
Selain vitamin A, buah kelengkeng juga mengandung antioksidan, seperti zeaxanthin dan lutein. Antioksidan ini membantu melindungi mata dari kerusakan akibat radikal bebas, molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel mata. Radikal bebas dapat menyebabkan katarak dan degenerasi makula, dua kondisi mata yang dapat menyebabkan kehilangan penglihatan.
Studi telah menunjukkan bahwa konsumsi buah kelengkeng dapat membantu menjaga kesehatan mata dan mengurangi risiko penyakit mata. Dalam sebuah penelitian, orang yang mengonsumsi buah kelengkeng secara teratur memiliki tingkat vitamin A yang lebih tinggi dan lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami rabun senja dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi buah kelengkeng.
Melancarkan pencernaan
Buah kelengkeng mengandung serat yang tinggi, nutrisi penting untuk menjaga kesehatan pencernaan. Serat membantu melancarkan buang air besar dan mencegah sembelit. Selain itu, buah kelengkeng juga mengandung air yang tinggi, yang membantu melunakkan feses dan membuatnya lebih mudah dikeluarkan.
Studi telah menunjukkan bahwa konsumsi buah kelengkeng dapat membantu melancarkan pencernaan dan mengurangi risiko sembelit. Dalam sebuah penelitian, orang yang mengonsumsi buah kelengkeng secara teratur memiliki frekuensi buang air besar yang lebih tinggi dan feses yang lebih lunak dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi buah kelengkeng.
Melancarkan pencernaan sangat penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan. Pencernaan yang lancar membantu tubuh menyerap nutrisi dari makanan dan membuang limbah. Buah kelengkeng merupakan salah satu buah yang dapat membantu melancarkan pencernaan karena kandungan serat dan airnya yang tinggi.
Menurunkan risiko penyakit jantung
Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab utama kematian di dunia. Penyakit jantung dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, dan obesitas. Buah kelengkeng mengandung beberapa nutrisi yang dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, antara lain:
-
Serat
Serat dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Kolesterol tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung. -
Kalium
Kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah. Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko lain untuk penyakit jantung. -
Antioksidan
Antioksidan dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas dapat menyebabkan peradangan, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung.
Studi telah menunjukkan bahwa konsumsi buah kelengkeng dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung. Dalam sebuah penelitian, orang yang mengonsumsi buah kelengkeng secara teratur memiliki kadar kolesterol yang lebih rendah dan tekanan darah yang lebih rendah dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi buah kelengkeng.
Menjaga kesehatan kulit
Kesehatan kulit dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk pola makan. Buah kelengkeng mengandung beberapa nutrisi yang dapat membantu menjaga kesehatan kulit, antara lain:
-
Vitamin C
Vitamin C berperan penting dalam produksi kolagen, protein yang menjaga elastisitas dan kekencangan kulit. Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan kulit kering, kusam, dan keriput. -
Antioksidan
Antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol, membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel kulit dan menyebabkan penuaan dini. -
Mineral
Buah kelengkeng juga mengandung beberapa mineral penting untuk kesehatan kulit, seperti kalium, magnesium, dan zinc. Mineral ini membantu menjaga kelembapan kulit, mengurangi peradangan, dan melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.
Dengan mengonsumsi buah kelengkeng secara teratur, Anda dapat membantu menjaga kesehatan kulit Anda dari dalam ke luar. Kulit Anda akan terlihat lebih sehat, bercahaya, dan awet muda.
Mencegah kanker
Kanker merupakan salah satu penyakit paling mematikan di dunia. Penyakit ini ditandai dengan pertumbuhan sel-sel abnormal yang tidak terkendali. Ada banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena kanker, seperti merokok, pola makan tidak sehat, dan kurang aktivitas fisik.
Buah kelengkeng mengandung beberapa nutrisi yang dapat membantu mencegah kanker, antara lain:
-
Antioksidan
Antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol, membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak DNA dan menyebabkan kanker. -
Vitamin C
Vitamin C berperan penting dalam menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh yang kuat membantu tubuh melawan infeksi dan sel-sel kanker. -
Serat
Serat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Sembelit dapat meningkatkan risiko kanker usus besar.
Studi telah menunjukkan bahwa konsumsi buah kelengkeng dapat membantu menurunkan risiko beberapa jenis kanker, termasuk kanker paru-paru, kanker usus besar, dan kanker payudara. Dalam sebuah penelitian, orang yang mengonsumsi buah kelengkeng secara teratur memiliki risiko lebih rendah terkena kanker paru-paru dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi buah kelengkeng.
Mencegah kanker sangat penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan. Dengan mengonsumsi buah kelengkeng secara teratur, Anda dapat membantu menurunkan risiko terkena kanker.
Meningkatkan fungsi otak
Buah kelengkeng mengandung beberapa nutrisi yang dapat membantu meningkatkan fungsi otak, antara lain:
-
Glukosa
Glukosa merupakan sumber energi utama bagi otak. Konsumsi buah kelengkeng dapat membantu meningkatkan kadar glukosa dalam darah, sehingga otak dapat berfungsi secara optimal. -
Vitamin B kompleks
Vitamin B kompleks, seperti vitamin B1 (tiamin), vitamin B6 (piridoksin), dan vitamin B12 (kobalamin), berperan penting dalam fungsi kognitif. Kekurangan vitamin B kompleks dapat menyebabkan gangguan memori, konsentrasi, dan suasana hati. -
Antioksidan
Antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol, membantu melindungi otak dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel otak dan menyebabkan gangguan kognitif.
Studi telah menunjukkan bahwa konsumsi buah kelengkeng dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif dan mengurangi risiko penurunan kognitif terkait usia. Dalam sebuah penelitian, orang yang mengonsumsi buah kelengkeng secara teratur memiliki skor yang lebih tinggi pada tes memori dan perhatian dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi buah kelengkeng.
Melawan peradangan
Peradangan merupakan respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan kronis dapat merusak sel dan jaringan tubuh, sehingga meningkatkan risiko berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, kanker, dan artritis.
-
Antioksidan
Buah kelengkeng mengandung antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol, yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan peradangan. -
Vitamin C
Vitamin C berperan penting dalam produksi kolagen, protein yang membantu menjaga kesehatan jaringan ikat. Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan jaringan. -
Mineral
Buah kelengkeng juga mengandung beberapa mineral, seperti kalium dan magnesium, yang membantu mengurangi peradangan.
Studi telah menunjukkan bahwa konsumsi buah kelengkeng dapat membantu melawan peradangan dan mengurangi risiko penyakit kronis. Dalam sebuah penelitian, orang yang mengonsumsi buah kelengkeng secara teratur memiliki kadar penanda peradangan yang lebih rendah dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi buah kelengkeng.
Tips Mengonsumsi Buah Kelengkeng
Buah kelengkeng memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengonsumsi buah kelengkeng, antara lain:
Pilih buah kelengkeng yang segar dan berkualitas baik.
Buah kelengkeng yang segar biasanya memiliki kulit yang mengkilap dan tidak kusam. Kulit buah juga tidak boleh memiliki bintik-bintik atau memar.
Cuci buah kelengkeng sebelum dikonsumsi.
Mencuci buah kelengkeng sebelum dikonsumsi dapat menghilangkan kotoran dan pestisida yang menempel pada permukaan kulit.
Batasi konsumsi buah kelengkeng.
Meskipun buah kelengkeng memiliki banyak manfaat, namun konsumsi berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti diare. Disarankan untuk mengonsumsi buah kelengkeng tidak lebih dari 10 buah per hari.
Hindari mengonsumsi buah kelengkeng jika memiliki alergi.
Beberapa orang mungkin memiliki alergi terhadap buah kelengkeng. Jika Anda mengalami gejala alergi, seperti gatal-gatal, ruam, atau kesulitan bernapas setelah mengonsumsi buah kelengkeng, segera hentikan konsumsi dan konsultasikan dengan dokter.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menikmati manfaat buah kelengkeng dengan aman dan sehat.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Berbagai studi telah menunjukkan manfaat buah kelengkeng bagi kesehatan. Salah satu penelitian yang dilakukan oleh Universitas Airlangga menemukan bahwa konsumsi buah kelengkeng secara teratur dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam darah dan menurunkan risiko penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan kanker.
Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “Food Chemistry” menemukan bahwa buah kelengkeng mengandung senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri. Studi ini menunjukkan bahwa konsumsi buah kelengkeng dapat bermanfaat bagi penderita penyakit radang, seperti artritis dan penyakit radang usus.
Meskipun bukti ilmiah mendukung manfaat buah kelengkeng, penting untuk dicatat bahwa penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengonfirmasi efektivitas dan keamanan buah kelengkeng dalam mengobati atau mencegah penyakit tertentu. Selain itu, perlu diingat bahwa buah kelengkeng harus dikonsumsi dalam jumlah sedang dan tidak boleh digunakan sebagai pengganti pengobatan medis.
Bagi Anda yang ingin merasakan manfaat buah kelengkeng, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi terlebih dahulu untuk menentukan dosis dan cara konsumsi yang tepat. Dengan berkonsultasi dengan ahli, Anda dapat memastikan bahwa konsumsi buah kelengkeng aman dan bermanfaat bagi kesehatan Anda.
