
Manfaat makan bengkoang adalah beragam, mulai dari menjaga kesehatan kulit, meningkatkan kesehatan pencernaan, hingga mengontrol kadar gula darah. Bengkoang merupakan salah satu jenis umbi-umbian yang banyak ditemukan di Asia Tenggara. Umbi ini memiliki kandungan air yang tinggi, sehingga sangat baik untuk menjaga hidrasi tubuh.
Selain itu, bengkoang juga kaya akan vitamin C, vitamin B6, dan potasium. Vitamin C berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit, sementara vitamin B6 membantu meningkatkan fungsi sistem saraf. Potasium sendiri bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung dan tekanan darah.
Dalam pengobatan tradisional, bengkoang sering digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti demam, batuk, dan diare. Bengkoang juga dipercaya dapat membantu menurunkan berat badan dan mencegah penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan kanker.
Manfaat Makan Bengkoang
Bengkoang merupakan salah satu jenis umbi-umbian yang memiliki beragam manfaat kesehatan. Berikut adalah 6 manfaat utama makan bengkoang:
- Menjaga kesehatan kulit
- Meningkatkan kesehatan pencernaan
- Mengontrol kadar gula darah
- Menjaga kesehatan jantung
- Meningkatkan fungsi sistem saraf
- Membantu menurunkan berat badan
Manfaat-manfaat tersebut berasal dari kandungan nutrisi bengkoang yang, seperti vitamin C, vitamin B6, dan potasium. Vitamin C berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit, sementara vitamin B6 membantu meningkatkan fungsi sistem saraf. Potasium sendiri bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung dan tekanan darah.
Selain itu, bengkoang juga mengandung serat yang tinggi, sehingga dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Bengkoang juga memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga baik untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes atau orang yang sedang menjalani diet.
Menjaga kesehatan kulit
Manfaat makan bengkoang yang pertama adalah menjaga kesehatan kulit. Bengkoang mengandung vitamin C yang tinggi, yang berperan penting dalam produksi kolagen. Kolagen adalah protein yang menjaga elastisitas dan kekencangan kulit. Selain itu, vitamin C juga membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan radikal bebas.
-
Mencegah penuaan dini
Vitamin C dalam bengkoang membantu mencegah penuaan dini dengan cara mengurangi kerutan dan garis-garis halus. Selain itu, vitamin C juga membantu mencerahkan kulit dan membuatnya tampak lebih bercahaya.
-
Mengatasi jerawat
Bengkoang mengandung sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengatasi jerawat. Selain itu, bengkoang juga mengandung asam salisilat alami yang dapat membantu mengeksfoliasi kulit dan membersihkan pori-pori.
-
Melindungi kulit dari sinar matahari
Vitamin C dalam bengkoang membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari. Vitamin C bertindak sebagai antioksidan yang dapat menetralisir radikal bebas yang dihasilkan oleh sinar matahari.
-
Mencerahkan kulit
Bengkoang mengandung vitamin C dan enzim yang dapat membantu mencerahkan kulit dan membuatnya tampak lebih bercahaya.
Dengan mengonsumsi bengkoang secara teratur, Anda dapat menjaga kesehatan kulit Anda dan membuatnya tampak lebih sehat dan bercahaya.
Meningkatkan kesehatan pencernaan
Manfaat makan bengkoang yang kedua adalah meningkatkan kesehatan pencernaan. Bengkoang mengandung serat yang tinggi, yang berperan penting dalam melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.
-
Melancarkan pencernaan
Serat dalam bengkoang membantu melancarkan pencernaan dengan cara meningkatkan gerakan usus. Selain itu, serat juga membantu menyerap air dan membentuk tinja yang lebih lunak, sehingga lebih mudah dikeluarkan.
-
Mencegah sembelit
Konsumsi serat yang cukup dapat membantu mencegah sembelit. Serat membantu feses menjadi lebih lunak dan mudah dikeluarkan, sehingga mengurangi risiko terjadinya sembelit.
-
Menjaga kesehatan usus
Serat dalam bengkoang juga membantu menjaga kesehatan usus. Serat berfungsi sebagai makanan bagi bakteri baik dalam usus, yang membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus.
Dengan mengonsumsi bengkoang secara teratur, Anda dapat meningkatkan kesehatan pencernaan Anda dan mencegah berbagai masalah pencernaan, seperti sembelit dan gangguan pencernaan lainnya.
Mengontrol kadar gula darah
Manfaat makan bengkoang selanjutnya adalah mengontrol kadar gula darah. Bengkoang memiliki indeks glikemik yang rendah, yang berarti bahwa bengkoang tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah setelah dikonsumsi.
Indeks glikemik adalah ukuran seberapa cepat suatu makanan meningkatkan kadar gula darah. Makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah, yang dapat berbahaya bagi penderita diabetes atau orang yang sedang menjalani diet.
Sementara itu, makanan dengan indeks glikemik rendah, seperti bengkoang, tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah. Hal ini karena bengkoang mengandung serat yang tinggi, yang membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah.
Dengan mengonsumsi bengkoang secara teratur, penderita diabetes dapat mengontrol kadar gula darah mereka dengan lebih baik. Selain itu, bengkoang juga baik dikonsumsi oleh orang yang sedang menjalani diet karena dapat membantu menjaga rasa kenyang lebih lama dan mencegah makan berlebihan.
Menjaga kesehatan jantung
Manfaat makan bengkoang yang tidak kalah penting adalah menjaga kesehatan jantung. Bengkoang mengandung potasium yang tinggi, yang berperan penting dalam mengatur tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung.
-
Mengatur tekanan darah
Potasium dalam bengkoang membantu mengatur tekanan darah dengan cara menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh. Natrium yang berlebihan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung.
-
Menjaga kesehatan pembuluh darah
Potasium juga membantu menjaga kesehatan pembuluh darah dengan cara meningkatkan elastisitasnya. Pembuluh darah yang elastis dapat mengalirkan darah dengan lebih baik, sehingga mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung.
-
Mencegah penyakit jantung
Konsumsi bengkoang secara teratur dapat membantu mencegah penyakit jantung dengan cara mengurangi risiko terjadinya tekanan darah tinggi, stroke, dan serangan jantung.
Dengan mengonsumsi bengkoang secara teratur, Anda dapat menjaga kesehatan jantung Anda dan mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung.
Meningkatkan fungsi sistem saraf
Manfaat makan bengkoang lainnya adalah meningkatkan fungsi sistem saraf. Bengkoang mengandung vitamin B6 yang tinggi, yang berperan penting dalam menjaga kesehatan sistem saraf.
-
Membantu pembentukan neurotransmiter
Vitamin B6 membantu pembentukan neurotransmiter, seperti serotonin dan dopamin. Neurotransmiter ini berperan penting dalam mengatur suasana hati, tidur, dan nafsu makan.
-
Melindungi sistem saraf dari kerusakan
Vitamin B6 juga membantu melindungi sistem saraf dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh, termasuk sel-sel saraf.
-
Meningkatkan fungsi kognitif
Konsumsi vitamin B6 yang cukup dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif, seperti memori dan konsentrasi. Hal ini karena vitamin B6 berperan penting dalam produksi mielin, lapisan pelindung yang melapisi serabut saraf.
Dengan mengonsumsi bengkoang secara teratur, Anda dapat meningkatkan fungsi sistem saraf Anda dan mencegah berbagai masalah kesehatan saraf, seperti gangguan suasana hati, gangguan tidur, dan penurunan fungsi kognitif.
Membantu menurunkan berat badan
Manfaat makan bengkoang lainnya yang tidak kalah penting adalah membantu menurunkan berat badan. Bengkoang mengandung serat yang tinggi dan indeks glikemik yang rendah, sehingga dapat membantu mengontrol nafsu makan dan mencegah makan berlebihan.
-
Mengandung serat yang tinggi
Serat dalam bengkoang membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan. Selain itu, serat juga membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah, sehingga kadar gula darah tetap stabil dan tidak mudah lapar.
-
Indeks glikemik yang rendah
Indeks glikemik adalah ukuran seberapa cepat suatu makanan meningkatkan kadar gula darah. Makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah, yang dapat memicu rasa lapar dan makan berlebihan. Sementara itu, bengkoang memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah dan dapat membantu mengontrol nafsu makan.
-
Mengandung kalori yang rendah
Bengkoang mengandung kalori yang sangat rendah, yaitu hanya sekitar 30 kalori per 100 gram. Hal ini membuat bengkoang menjadi pilihan makanan yang baik untuk dikonsumsi saat sedang menjalani diet.
-
Membantu membakar lemak
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bengkoang dapat membantu membakar lemak. Hal ini karena bengkoang mengandung senyawa yang dapat meningkatkan thermogenesis, yaitu proses pembakaran kalori dalam tubuh.
Dengan mengonsumsi bengkoang secara teratur, Anda dapat menurunkan berat badan dengan cara yang sehat dan alami.
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum seputar manfaat makan bengkoang:
Apakah bengkoang aman dikonsumsi setiap hari?
Ya, bengkoang aman dikonsumsi setiap hari. Bengkoang tidak mengandung zat berbahaya dan tidak menyebabkan efek samping yang berarti. Namun, sebaiknya konsumsi bengkoang dalam jumlah sedang, sekitar 1-2 buah per hari.
Apakah bengkoang bisa membantu menurunkan berat badan?
Ya, bengkoang dapat membantu menurunkan berat badan karena mengandung serat yang tinggi dan indeks glikemik yang rendah. Serat membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan, sementara indeks glikemik yang rendah membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mencegah makan berlebihan.
Apakah bengkoang baik untuk penderita diabetes?
Ya, bengkoang baik untuk penderita diabetes karena memiliki indeks glikemik yang rendah. Indeks glikemik adalah ukuran seberapa cepat suatu makanan meningkatkan kadar gula darah. Makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah, yang berbahaya bagi penderita diabetes. Sementara itu, bengkoang memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah.
Apakah bengkoang bisa dikonsumsi oleh ibu hamil?
Ya, bengkoang aman dikonsumsi oleh ibu hamil. Bengkoang mengandung banyak nutrisi yang penting bagi ibu hamil, seperti vitamin C, vitamin B6, dan potasium. Namun, sebaiknya konsumsi bengkoang dalam jumlah sedang, sekitar 1-2 buah per hari.
Selain itu, perlu diingat bahwa setiap orang memiliki kebutuhan nutrisi dan kondisi kesehatan yang berbeda-beda. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang tepat mengenai konsumsi bengkoang.
Tips Mengonsumsi Bengkoang
Berikut adalah beberapa tips mengonsumsi bengkoang agar mendapatkan manfaatnya secara maksimal:
Tip 1: Konsumsi bengkoang secara teratur
Konsumsi bengkoang secara teratur, sekitar 1-2 buah per hari, untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal.
Tip 2: Konsumsi bengkoang dalam bentuk segar
Konsumsi bengkoang dalam bentuk segar untuk mendapatkan kandungan nutrisi yang lebih lengkap. Anda bisa mengonsumsi bengkoang langsung atau diolah menjadi jus, salad, atau rujak.
Tip 3: Hindari mengupas bengkoang terlalu tebal
Saat mengupas bengkoang, hindari mengupas terlalu tebal karena kulit bengkoang mengandung banyak nutrisi, seperti serat dan vitamin.
Tip 4: Pilih bengkoang yang berkualitas baik
Pilih bengkoang yang berkualitas baik, yaitu bengkoang yang berwarna putih bersih, tidak memiliki bintik-bintik hitam, dan tidak berbau menyengat.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat mengonsumsi bengkoang dengan benar dan mendapatkan manfaatnya secara maksimal.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Manfaat makan bengkoang telah didukung oleh berbagai penelitian ilmiah dan studi kasus. Salah satu penelitian yang cukup terkenal adalah penelitian yang dilakukan oleh University of California, Davis. Penelitian ini menemukan bahwa konsumsi bengkoang secara teratur dapat membantu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2.
Penelitian lain yang dilakukan oleh National Institute of Nutrition di India menemukan bahwa bengkoang memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan. Penelitian ini juga menemukan bahwa bengkoang dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit.
Selain penelitian-penelitian di atas, terdapat banyak studi kasus yang melaporkan manfaat makan bengkoang. Misalnya, sebuah studi kasus yang diterbitkan dalam jurnal “Alternative Medicine Review” melaporkan bahwa konsumsi bengkoang secara teratur dapat membantu mengatasi masalah kulit, seperti jerawat dan eksim.
Studi kasus lainnya yang diterbitkan dalam jurnal “Journal of Ethnopharmacology” melaporkan bahwa konsumsi bengkoang dapat membantu meningkatkan fungsi sistem saraf dan mencegah penyakit neurodegeneratif, seperti Alzheimer dan Parkinson.
Youtube Video:
